Dwi Pujiyanto memberikan bantuan mini speaker mp3 kepada Bpk Kusnanto, penyandang tunanetra |
Salatiga-Rumah Zakat melalui fasilitator
Desa Berdaya Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga memberikan
bantuan mini speaker atau music box kepada Kusnanto, penyandang tunanetra,
Minggu (1/10) di rumahnya. Mini speaker ini diberikan untuk membantu Kusnanto
dalam menghafal Al-Quran dan menyimak kajian-kajian agama Islam.
Dwi
Pujiyanto, fasilitator desa berdaya Rumah Zakat mengatakan bahwa ingin membantu
Bapak Kusnanto yang juga salah satu imam dan penceramah di lingkungan tempat ia
tinggal. Ia berharap dengan mini speaker tersebut Pak Kusnanto bisa mendapat
referensi yang lebih tentang agama Islam yang akan ia dakwahkan kepada
masyarakat.
Dwi Pujiyanto memberikan penjelasan cara menggunakan mini speaker mp3 kepada Bpk Kusnanto |
“Pak
Kusnanto bagi kami luar biasa. Meskipun ia penyandang tunanetra, namun ia juga
seorang imam masjid dan penceramah agama.
Rumah Zakat berinisiatif memberikan bantuan mini speaker kepadanya agar
ia bisa belajar dan menambah referensi pengetahuan agama Islam yang akan beliau
dakwahkan kepada masyarakat. Karena akhir-akhir ini ia merasa kesulitan untuk
mendapatkan referensi tentang pengetahuan agama dikarenakan buku-buku braile
yang bertema keagamaan yang ia miliki sudah disampaikan kepada jamaah dalam
ceramah-ceramahnya,” kata Dwi Pujiyanto.
Kusnanto
merupakan staff pengajar di salah satu Sekolah Luar Biasa (SLB) Kota Salatiga
yang bulan Oktober 2017 ini purna tugas. Agar tidak hilang begitu saja
hari-harinya setelah pension. Ia bermaksud untuk menambah hafalan Alquran dan
menambah pengetahuan tentang agama Islam, termasuk tafsir Alquran. Ia
mengucapkan terima kasih kepada Rumah Zakat yang telah membantu mini speaker
lengkap dengan isinya, Alquran dan rekaman kajian-kajian agama Islam yang
diunduh dari internet. Yang bisa dimanfaatkan untuk mengisi hari-harinya lebih
bermanfaat.
“Terima
kasih Mas Dwi dari Rumah Zakat yang telah memberikan mini speaker ini. Ini
sangat membantu saya dalam belajar menghafal Alquran dan ilmu-ilmu agama Islam.
Setelah ini aktivitas sehari-hari saya bisa diiringi dengan memutar Alquran
atau kajian ustadz yang ada di mini speaker ini. Alat ini sangat sederhana bisa
saya operasikan sendiri tanpa meminta bantuan orang lain,” tutur Kusnanto
setelah menerima bantuan ini.
Dwi Pujiyanto berbincang-bincang dengan Bpk Kusnanto seputar belajar Alquran dan materi keagamaan |
Ia juga
berharap ada bantuan rutin dari Rumah Zakat untuk setiap bulannya. Di mana ia
bersama teman-temannya penyandang tunanetra di Kota Salatiga yang tergabung
dalam Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) juga memiliki kegiatan kajian
dan bimbingan belajar membaca Alquran braille setiap bulan sekali. [deep dwi]
0 komentar:
Posting Komentar