Relawan Inspirasi Rumah Zakat, Dwi Pujiyanto sedang memberikan pelajaran membaca Al-Quran bagi ibu-ibu di RW 09 Kelurahan Dukuh, Kota Salatiga, Kamis (8/3). |
Dwi
Pujiyanto, Relawan Inspirasi Rumah Zakat mengatakan bahwa dirinya menginisiasi
program pemberantasan buta aksara Al-Qur’an ini lantaran melihat kondisi riil
masyarakat muslim di lingkungan tempat ia tinggal masih banyak yang belum bisa
membaca Al-Quran. Kemudian ia menyampaikan ide tersebut kepada masyarakat dan
ternyata mereka sangat antusias mengikuti program tersebut.
“Kami
merasa prihatin masih banyak masyarakat muslim yang belum bisa membaca
Al-Quran. Sebenarnya sejak lama mereka setiap minggu juga ada kegiatan pengajian,
hanya belum ada kegiatan belajar membaca Al-Quran bagi usia dewasa. Jadi saat
mereka ngaji, yang dibaca huruf latinnya. Alhamdulillah dengan hadirnya program
belajar membaca Al-Qur’an ini, sedikit demi sedikit mereka sudah kenal
huruf-huruf hijaiyah dan sekarang baru belajar bacaan panjang,” kata Dwi
Pujiyanto.
Sri
Warningsih (68), salah satu peserta program belajar membaca Al-Quran mengaku
senang dengan diadakannya program ini. Selain bisa membaca Al-Quran nantinya,
juga dapat mengisi banyak waktu luang dengan kegiatan positif bernilai pahala
dari Allah SWT.
“Terima
kasih, ya, Mas Dwi, sudah mengajari kami. Mohon maaf kalau kami tidak bisa
cepat bisa, harap maklum kami sudah usia lanjut. Insya Allah, kami selalu
semangat untuk datang. Bahkan ditunggu-tunggu setiap minggunya,” kata Sri
Warningsih.
Program belajar
membaca Al-Quran bagi ibu-ibu ini diselenggarakan setiap minggu sekali, setiap
hari jumat atau kamis bila ada kegiatan yang bersamaan. Ibu-ibu tidak ingin
libur, kalau ada jadwal kegiatan yang bersamaan maka untuk jadwal mengaji
belajar membaca Al-Quran cari waktu yang lain agar dalam satu minggu tersebut
tidak kosong.
Kegiatan pembelajaran
dilaksanakan rutin di rumah Ibu Hj. Latifah, Ketua Majelis Taklim Nurul Islam
RW 09 Kelurahan Dukuh yang mensupport penuh kegiatan ini. Bahkan beliau dan
donatur lainnya ikut membantu dalam menyediakan snack atau konsumsi setiap
pembelajaran membaca Al-Qur’an.
0 komentar:
Posting Komentar